penderitaan rakyat Indonesia pada masa
penjajahan jepang
Penyusun :
Nama
: raka muhammad ilham f
NPM
: 15315606
Fakultas : Teknik Sipil dan
Perencanaan
Penderitaan rakyat Indonesia pada masa penjajahan Jepang jauh
lebih berat daripada penderitaan rakyat Indonesia pada masa penjajahan Belanda.
Walaupun Jepang hanya menjajah Indonesia selama 3 tahun (1942-1945). Jepang memerintah
rakyat Indonesia untuk kerja paksa (Romusha) untuk membantu Jepang dalam perang
Asia Timur Raya.
1. Merampas Hasil Pertanian Rakyat
Jepang merampas seluruh
hasil pertanian rakyat. Seperti beras, jagung, teh, rempah-rempah, dll.
Akibatnya, banyak rakyat yang mati kelaparan.
2. Romusha
Romusha adalah sebutan
bagi orang-orang di Indonesia yang diperintah untuk kerja paksa tanpa dibayar.
Kebanyakan romusha adalah golongan petani.
3. Tanam Paksa
Saat Jepang menjajah
Indonesia, Jepang memberlakukan sistem tanam paksa. Dalam sistem tanam paksa,
rakyat Indonesia harus mengolah pertanian lalu diberikan kepada Jepang.
4. Pajak
Walaupun petani
diperintah untuk tanam paksa, namun mereka tetap harus membayar pajak kepada
Jepang. Rakyat Indonesia harus membayar pajak ketika melewati jembatan, jalan
raya, dan fasilitas umum lainnya. Hal ini membuat rakyat Indonesia semakin
menderita.
5. Pembatasan Pers
Jepang sangat mengawasi
dan membatasi pers di Indonesia. Bahkan semua media massa pun disegel. Jika
seandainya Sutan Syahrir tidak mendengar berita lewat radio internasional bahwa
Jepang telah menyerah kepada sekutu, maka bisa jadi Indonesia tidak akan merdeka
pada tanggal 17 Agustus 1945.
The King Casino | Ventureberg
BalasHapusDiscover the rise https://jancasino.com/review/merit-casino/ and fall of the king casino, one of the septcasino world's largest The Casino is operated by apr casino the ventureberg.com/ King Casino 바카라 사이트 Group. You can